NAMA : Rudi Prasetio Stasiun TV : Metro TV
NIM : K7413141 Hari/Tgl : Selasa, 7 September 2015
KEL : B Pukul : 20.00-21.00 WIB
JAWABAN :
1.Nama Acara TV :
ECONOMIC CHALLENGES (KABUT ASAP HARUS LENYAP)
2.Jumlah Tayangan Iklan :
13
3.Jenis Produk dan Frekuensi Penayangan Iklan :
4.a.Iklan yang saya sukai : NUSATRIP.COM
Alur cerita Iklan (dikaitkan dengan teori):
Alur cerita iklan ini dimulai dari sebuah keluarga yang menjelaskan mengenai nusatrip.com yaitu merupakan salah satu situs pemesanan tiket penerbangan online yang terpercaya di Indonesia dengan segala kemudahan yang diberikan. Nusatrip memberikan penawaran lebih dari 460 maskapai penerbangan yang tersedia. Bukan hanya tiket penerbangan online yang ditawarkan, tetapi kita juga dapat booking hotel onlie dalam situs ini. Kelebihan nusatrip.com adalah pilihan maksimal, harga murah, pemesanan mudah, ada panduan dalam pemesanan. Alur cerita ini sangat tepat dan saya sukai, karena iklan ini merupakan sebuah iklan yang informatif sesuai buku Manajemen Pemasaran karya Philip Kotler bab 21 halaman 236 dan pengertian periklanan menurut Jefkin (1997:18) merupakan media informasi yang dibuat sedemikian rupa agar dapat menarik minat khalayak, orisinal, serta memiliki karakteristik tertentu dan persuasive sehingga para konsumen atau khalayak secara sukarela terdorong untuk melakukan suatu tindakan sesuai dengan yang diinginkan pengiklan (Jefkins, 1997:18)
b. Iklan yang tidak saya sukai : LUWAK WHITE KOFFIE ICE
Alur cerita Iklan (dikaitkan dengan teori):
Alur cerita iklan ini adalah kurang efektif menurut saya, karena iklan ini tidak menunjukan tujuan pada teori iklan yang ada pada buku Manajemen Pemasaran karya Philip Kotler bab 21 halaman 236. Tujuan yang tidak di cantumkan cukup banyak yaitu informatif, persuasif, dan iklan pengingat. Salah satu contoh alurnya adalah Robby Purba Dan Nadine Chandrawinata yang berselancar di pantai yang mengiklankan luwak white koffie ice. Menurut saya ini tidak ada hubunganya, iklan kofiie dengan berselancar di pantai.
5.a. Alasan iklan yang saya sukai (dikaitkan dengan teori): NUSATRIP.COM
Iklan nusatrip.com saya sukai karena iklan ini sangatlah informatif dan dapat di mengerti tujuan iklannya. Iklan nusatrip.com juga sangat bermanfaat bagi para petravelling sesuai dengan salah satu tujuan iklan yaitu informatif, iklan ini memberi informasi bagi para petravelling untuk dapat memesan tiket pesawat dan hotel dengan mudah. Iklan ini juga mempunyai motto atau pesan yang cukup menarik yaitu mau trip kemana aja lets go. sesuai teori yang ada pada bab 21 buku Manajemen Pemasaran karya Philip Kotler yaitu memiliki pesan. Selain itu, pengertian periklanan menurut Jefkin (1997:18) merupakan media informasi yang dibuat sedemikian rupa agar dapat menarik minat khalayak, orisinal, serta memiliki karakteristik tertentu dan persuasive sehingga para konsumen atau khalayak secara sukarela terdorong untuk melakukan suatu tindakan sesuai dengan yang diinginkan pengiklan (Jefkins, 1997:18).
b. Alasan iklan yang tidak saya sukai (dikaitkan dengan teori): LUWAK WHITE KOFFIE ICE
Iklan Bank Luwak white kofiie ice tidak saya sukai, karena menurut saya iklan ini kurang adanya sebuah tujuan dan teori yang ada pada buku Manajemen Pemasaran karya Philip Kotler Bab 21 yaitu bahwa iklan mempunyai tujuan dan pesan yang tepat. Iklan ini sebenarnya cukup menarik karena menunjukkan keindahan Indonesia.
Alur cerita Iklan (dikaitkan dengan teori):
Alur cerita iklan ini dimulai dari sebuah keluarga yang menjelaskan mengenai nusatrip.com yaitu merupakan salah satu situs pemesanan tiket penerbangan online yang terpercaya di Indonesia dengan segala kemudahan yang diberikan. Nusatrip memberikan penawaran lebih dari 460 maskapai penerbangan yang tersedia. Bukan hanya tiket penerbangan online yang ditawarkan, tetapi kita juga dapat booking hotel onlie dalam situs ini. Kelebihan nusatrip.com adalah pilihan maksimal, harga murah, pemesanan mudah, ada panduan dalam pemesanan. Alur cerita ini sangat tepat dan saya sukai, karena iklan ini merupakan sebuah iklan yang informatif sesuai buku Manajemen Pemasaran karya Philip Kotler bab 21 halaman 236 dan pengertian periklanan menurut Jefkin (1997:18) merupakan media informasi yang dibuat sedemikian rupa agar dapat menarik minat khalayak, orisinal, serta memiliki karakteristik tertentu dan persuasive sehingga para konsumen atau khalayak secara sukarela terdorong untuk melakukan suatu tindakan sesuai dengan yang diinginkan pengiklan (Jefkins, 1997:18)
b. Iklan yang tidak saya sukai : LUWAK WHITE KOFFIE ICE
Alur cerita Iklan (dikaitkan dengan teori):
Alur cerita iklan ini adalah kurang efektif menurut saya, karena iklan ini tidak menunjukan tujuan pada teori iklan yang ada pada buku Manajemen Pemasaran karya Philip Kotler bab 21 halaman 236. Tujuan yang tidak di cantumkan cukup banyak yaitu informatif, persuasif, dan iklan pengingat. Salah satu contoh alurnya adalah Robby Purba Dan Nadine Chandrawinata yang berselancar di pantai yang mengiklankan luwak white koffie ice. Menurut saya ini tidak ada hubunganya, iklan kofiie dengan berselancar di pantai.
5.a. Alasan iklan yang saya sukai (dikaitkan dengan teori): NUSATRIP.COM
Iklan nusatrip.com saya sukai karena iklan ini sangatlah informatif dan dapat di mengerti tujuan iklannya. Iklan nusatrip.com juga sangat bermanfaat bagi para petravelling sesuai dengan salah satu tujuan iklan yaitu informatif, iklan ini memberi informasi bagi para petravelling untuk dapat memesan tiket pesawat dan hotel dengan mudah. Iklan ini juga mempunyai motto atau pesan yang cukup menarik yaitu mau trip kemana aja lets go. sesuai teori yang ada pada bab 21 buku Manajemen Pemasaran karya Philip Kotler yaitu memiliki pesan. Selain itu, pengertian periklanan menurut Jefkin (1997:18) merupakan media informasi yang dibuat sedemikian rupa agar dapat menarik minat khalayak, orisinal, serta memiliki karakteristik tertentu dan persuasive sehingga para konsumen atau khalayak secara sukarela terdorong untuk melakukan suatu tindakan sesuai dengan yang diinginkan pengiklan (Jefkins, 1997:18).
b. Alasan iklan yang tidak saya sukai (dikaitkan dengan teori): LUWAK WHITE KOFFIE ICE
Iklan Bank Luwak white kofiie ice tidak saya sukai, karena menurut saya iklan ini kurang adanya sebuah tujuan dan teori yang ada pada buku Manajemen Pemasaran karya Philip Kotler Bab 21 yaitu bahwa iklan mempunyai tujuan dan pesan yang tepat. Iklan ini sebenarnya cukup menarik karena menunjukkan keindahan Indonesia.
0 komentar:
Post a Comment